LAPORAN PRAKTIKUM
PENGANTAR ILMU PERIKANAN
PENGANTAR ILMU PERIKANAN
ALAT TANGKAP IKAN
OLEH
NAMA : NGALEMI GINTING
NIM : E1E013021
PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2014
1. Pukat
Udang (Shrimp Trawl)
Pukat udang adalah jenis jaring berbentuk
kantong dengan sasaran tangkapannya udang. Jaring dilengkapi sepasang (2 buah)
papan pembuka mulut jaring (otter board) dan Turtle Excluder Device/TED,
tujuan utamanya untuk menangkap udang dan ikan dasar (demersal), yang
dalam pengoperasiannya menyapu dasar perairan dan hanya boleh ditarik oleh satu
kapal motor.
2. Pukat
Ikan (Fish Net)
Pukat Ikan atau Fish Net adalah
jenis penangkap ikan berbentuk kantong bersayap yang dalam operasinya
dilengkapi (2 buah) papan pembuka mulut (otter board), tujuan utamanya
untuk menangkap ikan perairan pertengahan (mid water) dan ikan perairan
dasar (demersal), yang dalam pengoperasiannya ditarik melayang di atas
dasar hanya oleh 1 (satu) buah kapal bermotor. Pukat ikan
dipakai untuk menangkap selar. Pukat Ikan dipakai untuk menangkap Udang dan
ikan dasar laut.
3. Pukat Kantong (Seine Net)
Pukat Kantong adalah alat
penangkapan ikan berbentuk kantong yg terbuat dari jaring & terdiri dari 2
(dua) bagian sayap, badan dan kantong jaring. Bagian sayap pukat kantong (seine
net) lebih panjang dari pada bagian sayap pukat tarik (trawl). Alat tangkap ini
digunakan untuk menangkap berbagai jenis ikan pelagis, dan demersal.
Pukat Kantong terdiri dari Payang, Dogol dan Pukat Pantai.
4. Pukat Cincin (Purse Seine)
Pukat cincin atau jaring lingkar (purse
seine) adalah jenis jaring penangkap ikan berbentuk empat persegi panjang
atau trapesium, dilengkapi dengan tali kolor yang dilewatkan melalui cincin
yang diikatkan pada bagian bawah jaring (tali ris bawah), sehingga dengan
menarik tali kolor bagian bawah jaring dapat dikuncupkan sehingga gerombolan
ikan terkurung di dalam jaring. Pukat cincin dipakai
untuk menangkap Ikan salmon.
5. ]aring Insang (Gillnet)
Jaring insang adalah alat
penangkapan ikan berbentuk lembaran jaring empat persegi panjang, yang
mempunyai ukuran mata jaring merata. Lembaran jaring dilengkapi dengan sejumlah
pelampung pada tali ris atas dan sejumlah pemberat pada tali ris bawah. Ada beberapa gill net yang mempunyai penguat bawah (srampat/selvedge)
terbuat dari saran sebagai pengganti pemberat. Tinggi jaring insang permukaan
5-15 meter & bentuk gill net empat persegi panjang atau trapesium terbalik,
tinggi jaring insang pertengahan 5-10 meter dan bentuk gill net empat persegi
panjang serta tinggi jaring insang dasar 1-3 meter dan bentuk gill net empat
persegi panjang atau trapesium. Bentuk gill net tergantung dari panjang tali
ris atas dan bawah. Jaring Ingsang dipakai untuk menangkap salmon
dan ikan tongkol.
6. Jaring Angkat (Lift Net)
Jaring angkat
adalah alat penangkapan ikan berbentuk lembaran jaring persegi panjang atau
bujur sangkar yang direntangkn atau dibentangkan dengan menggunakn kerangka
dari batang kayu atau bambu (bingkai kantong jaring) sehingga jaring angkat
membentuk kantong. Jaring Angkat dipakai untuk menangkap Ikan
Tuna.
7. Pancing (Hook
and Lines)
Pancing adalah
alat penangkapan ikan yang terdiri dari sejumlah utas tali dan sejumlah
pancing. Setiap pancing menggunakan umpan atau tanpa umpan, baik umpan alami ataupun
umpan buatan. Alat penangkapan ikan yang termasuk dalam klasifikasi pancing,
yaitu rawai (long line) dan pancing. Pancing dipakai untuk
menangkap Ikan Gurami.
8. Muro ami
Muroami adalah alat penangkapan ikan
berbentuk kantong yg terbuat dari jaring dan terdiri dari 2 (dua) bagian sayap
yg panjang, badan dan kantong jaring (cod end). Pemasangannya dng cara
menenggelamkan muroami yang dipasang menetap menggunakan jangkar. Pada setiap
ujung bagian sayap serta di sisi atas kedua bagian sayap dan mulut jaring
dipasang pelampung bertali panjang. Untuk menarik jaring ke arah belakang, menggunakan
sejumlah perahu/kapal yg diikatkan pd bagian badan dajn kantong jaring. Muroami
dipasang di daerah perairan karang untuk menangkap ikan-ikan karang.
9. Bubu
Perangkap
yaitu di antara alat penangkap yang berbentuk statis, biasanya berupa kurungan,
berbentuk jebakan di mana ikan dapat mudah masuk tanpa ada paksaan serta sukar
keluar dikarenakan dihalangi dengan beragam langkah. bahan yang dipakai untuk
bikin perangkap : bamboo, rotan, kawat, jaring, tanah liat, plastic, dan
seterusnya. pengoperasiannya di basic perairan, di permukaan perairan, di
sungai tempat arus kuat, serta di tempat pasang surut. alat ini condong
selektif dikarenakan ikan terjebak didalamnya. walau condong tidak destruktif,
tetapi untuk jermal ( stow net ) maka pengaturan mesh size jaringannya serta
juga lokasi pemasangannya mesti sesuai. contoh perangkap yaitu sero ( guiding
barrier ), jermal ( stow net ), bubu ( portable trap ) serta perangkap lain. Bubu dipakai
untuk menangkap Ikan Gabus, lele,
udang dan lain lain.
10. Tombak
Alat penangkap yang
terdiri dari batang (kayu, bambu) dengan ujungnya berkait balik (mata tombak)
dan tali penarik yang diikatkan pada mata tombak. Tali penariknya dipegang oleh
nelayan kemudian setelah tombak mengenai sasaran tali tersebut ditarik untuk mengambil
hasil tangkapan. Senapan adalah alat penangkap yang terdiri dari anak
panah dan tangkai senapan. Penangkapan dengan senapan umumnya dilakukan dengan
cara melakukan penyelaman pada perairan karang. Untuk penangkapan dengan panah
biasa, umumnya dilakukan dekat pantai atau perairan dangkal.
Harpun Tangan
adalah alat penangkap yang terdiri dari tombak dan tali panjang yang diikatkan
pada mata tombak. Harpun tangan ini ditujukan untuk menangkap paus, dimana
tombak langsung dilemparkan dengan tangan kearah sasaran (paus) dari atas
perahu. Kecenderungan alat tangkap yang relatif sederhana ini tidak
destruktif dan sangat selektif karena ditujukan untuk menangkap suatu spesies.
Tetapi alat ini dapat merusak habitat bila disalahgunakan. Tombak dipakai
untuk menangkap Ikan Lambak.
11. Alat Tangkap Lain-Lain (Others)
Lain-lain adalah alat penangkap ikan
lainnya yang belum termasuk dalam klasifikasi alat penangkap ikan di atas.
DAFTAR
PUSTAKA
https://www.academia.edu/3304700/JenisJenis_Alat_Tangkap_Ikan_dan_Pengoperasiannya?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true
http://berbagi-7.blogspot.com/2013/04/7-jenis-alat-penangkap-ikan-di-indonesia.html
http://mukhtar-api.blogspot.com/2008/09/mengenal-alat-penangkapan-ikan.html
http://mukhtar-api.blogspot.com/2008/09/mengenal-alat-penangkapan-ikan.html
http://www.indonesiamedia.com/2011/12/27/10-macam-alat-penangkap-ikan-di-indonesia/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar